Kamu pasti sudah tidak asing dengan yang namanya mind mapping. Gambar yang berbentuk cabang-cabang ini biasa digunakan untuk merumuskan berbagai konsep yang kompleks menjadi bentuk yang mudah dipahami. Lalu, apa itu mind mapping? Tanpa basa-basi lagi, yuk, kita cari tahu bersama!
Pengertian Mind Mapping
Mind mapping adalah sebuah cara dengan mengelompokkan beberapa ide dalam bentuk kerangka yang terstruktur untuk membantu mengingat atau menganalisis sebuah masalah.
Mind mapping juga disebut sebagai proses memindahkan bentuk pemikiran di otak ke dalam bentuk tulisan dan gambar. Sementara itu, mind map adalah gambar dari kerangka atau peta pikiran yang telah kamu kelompokan berdasarkan ide-ide yang ada di pikiranmu.
Dengan menggunakan mind mapping, kamu juga bisa mendapatkan beberapa manfaat, seperti:
- Membantu memahami konsep-konsep baru;
- Menemukan ide-ide kreatif;
- Membantu dalam melakukan presentasi; dan
- Memudahkan dalam merumuskan masalah.
Cara Membuat Mind Mapping
Ternyata, untuk membuat mind mapping tidak susah, lho. Adapun yang kamu perlukan adalah menemukan ide-ide yang berhubungan dengan masalah yang ingin kamu selesaikan. Berikut adalah cara membuat mind mapping:
- Tentukan topik utama
Pilih topik utama yang akan menjadi fokus pemikiran. Misalnya, “Komunikasi.” - Tambahkan cabang berdasarkan topik utama
Tentukan cabang utama yang terkait langsung dengan topik utama, seperti “Nonverbal” dan “Verbal.” - Uraikan cabang utama menjadi beberapa subtopik
Setelah itu, uraikan setiap cabang utama menjadi beberapa subtopik yang lebih spesifik. - Hubungkan setiap ide dengan garis
Hubungkan setiap ide dengan garis untuk membentuk peta yang terstruktur dengan jelas. - Gunakan kode warna pada garis penghubung
Untuk mempermudah pengingat, gunakan warna berbeda untuk setiap subtopik atau cabang. - Kembangkan sub-topik dengan ide-ide yang paling penting
Tambahkan ide-ide utama yang relevan dengan subtopik agar peta pikiran semakin detail. - Tambahkan catatan kecil jika diperlukan
Jika ide yang tercantum sulit dipahami, tambahkan catatan penjelasan singkat.
Jenis dan Contoh Mind Map
Mind mapping bisa dibuat dalam berbagai bentuk, tergantung tujuan penggunaannya. Berikut beberapa jenis mind map yang bisa dicoba:
- Flow Map
Flow map cocok untuk menggambarkan alur proses atau rangkaian ide. - Circle Map
Digunakan untuk mendefinisikan dan mengelompokkan ide-ide terkait satu konsep secara detail. - Bubble Map
Bentuk mind map yang digunakan untuk memperjelas konsep utama secara singkat.
Dengan berbagai jenis dan cara pembuatan mind map, kamu bisa dengan mudah mengorganisir ide dan menyelesaikan masalah secara lebih efektif.